Jual Beli Kardus Bekas Di Tangerang yang Harganya Murah dan Bagus

Beli KardusSiapa sangka dengan bermodalkan Rp 200. 000 bisa menekuni usaha berjualan kardus tempat hingga 40 tahun lebih.
Usaha berdagang kardus bekas memang terlihat tidak begitu mewah dibandingkan usaha dagang lainnya. Namun dengan berjualan kardus bekas, Eko (57) salah satu pedagang kotak bekas bisa memenuhi tujuan sehari-hari hingga menyekolahkan anak-anaknya.
Pria paruh baya yang sekarang berjualan kardus tempat di Jalan Wahid Hasyim ini tampak tak menunjukan kelelahanya mengais rejeki pada berjualan kardus bekas, padahal ia sudah hampir 40 tahun menekuni usaha itu.
Saat ditemuin pria berkaca mata ini nampak rileks kalem disebuah kursi plastik sambil menunggu pembeli yang berlabuh kelapaknya.
Eko (57) pedagang kardus, mengatakan saat itu kondisi penjualan kardus tidak menentu, ia hanya menyandarkan pelangan-pelangannya yang sudah hidup sama dengannya sejak dulu. "Untuk penjualan sebenarnya berganti-ganti, jika tidak ada order bisa menjual lima sampai sepuluh kerdus kadang lebih, tapi pernah juga bukan mendapatkan sama sekali, " katanya kepada Warta Metropolitan, Jual Beli Kardus Bekas Di Tangerang.
Eko menyampaikan sedikit, awal ia berlaku sebagai penjual kardus bekas, ia mengatakan bahwa dulu hanya bermodalkan 200 ribu, waktu itu ia cuma membeli kardus bekas dari beberapa orang, lalu ia jual kembali. "Dulu belinya dari grobak loak tenteng kardus, saya beli, ada juga orang nawarin kardus bekas, " katanya.
Dengan ketekunan dan kesabaran prosedur berjualannya pun kian bertambah, hingga disaat itu terdapat orang pabrik kardus yang mengajak ia bekerja sama. "Waktu itu ada orang pabrik datang ke saya, kesudahannya kami bekerja sama, oleh sebab itu saya tidak lagi cari kardus bekas dari pedagang lain, tapi saya order kardus langsung dari kilang, " katanya.
Pria yang saat ini tinggal dalam kawasan Tanah Abang, Kebon Kacang ini sudah punya gudang sendiri untuk menutupi kardus-kardus yang ia cari dari pabrik.
Eko yang saat ini berjualan ditemani Fatimah (50) istrinya sebelumnya, istrinya berjualan gado-gado sebelum mengekang untuk menemani sang suami berjualan.
"Dulu saya pernah berjualan gado-gado tapi sudah 10 tahun yang dan kemudian, terus berenti, karena udah tua mas, kalo jualan gado-gado kalo tidak luruh bisa basi, mending ikut jualan kardus bekas, tidak perlu ribet sana sini, " kata Fatimah

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jual Beli Kardus Bekas Di Tangerang yang Harganya Murah dan Bagus"

Posting Komentar